Diperingati pada hari hal ini, Selasa (22/4/2025), tema Hari Bumi 2025 kali hal ini mengajak dunia mendukung energi terbarukan yang berasal dari panas bumi, angin, bio energi, sampai tenaga surya.
Baca juga: Ramai Kuis Hari Bumi Google, Berikut Cara Main dan Link Aksesnya
Selama lima dekade lebih, Hari Bumi sudah diperingati sejak pertama kali dimulai pada tahun 1970.
Gerakan hal ini lahir sebab keresahan orang Amerika Serikat (AS) terhadap polusi yang disebabkan melalui aktivitas manusia.
Dilansir dari laman resminya, Hari Bumi atau Earth Day muncul berkat buah pemikiran Senator Gaylord Nelson dari Wincosin.
Sementara orang-orang Amerika tak sadar pada kerusakan akibat polusi, Nelson perihatin memakai kualitas lingkungan yang memburuk.
Pada bulan Januari 1969, Nelson bersama sejumlah orang lainnya menjadi saksi kerusakan akibat tumpahan minyak yang masif di Santa Barbara, California.
sampai pada akhirnya, Nelson memiliki ide guna menanamkan gerakan antiperang seperti protes mahasiswa guna meningkatkan kesadaran publik tentang polusi air dan udara.
Selama sejumlah dekade, orang Amerika mengonsumsi gas yang terkontaminasi timbal dalam jumlah luas dari kendaraan bermotor.
Baca juga: Ilmuwan Ungkap Bukti Banjir Terbesar di Bumi, Mengisi Laut Mediterania dalam masa Singkat
Selain itu, industri juga mengeluarkan limbah berupa asap dan lumpur tanpa menimbang konsekuensinya terhadap lingkungan.
Apalagi, AS punya pemikiran bahwa polusi merupakan pertanda dari bau kemakmuran.
guna meningkatkan kesadaran itu, Nelson memutuskan masuk ke kampus guna mengadakan pengajaran memakai mengambarkan rencana hal ini kepada media nasional.
Ia pun mengajak Anggota Kongres Republik Pete McCloskey yang konservatif guna menjadi wakil ketuanya.
Kemudian, Senator Nelson juga merekrut aktivis muda bernama Denis Hayes guna menyebarkan ide tersebut dan mengadakan kelas di kampus.
Tanggal 22 April dipilih sebab bertepatan memakai hari kerja yang ada di antara Liburan Musim Semi dan Ujian penghujung.
Comments
Post a Comment